BerandaTerkiniLSM LIRA Adakan Tasyakuran Akhir Cerita Dinasti dan Mengawal Kebijakan Perubahan Kabupaten...

LSM LIRA Adakan Tasyakuran Akhir Cerita Dinasti dan Mengawal Kebijakan Perubahan Kabupaten Probolinggo.

Probolinggo.mesdiaDoetaindonesia.com.
Dewan pengurus Daerah Lembaga Swadaya Masyarakat Lumbung informasi Rakyat (DPD LSM LIRA) Kabupaten Probolinggo Gelar Tasyakuran berakhir nya cerita Dinasti Kabupaten Probolinggo. LSM LIRA juga berkomitmen akan mengawal Kebijakan Perubahan kabupaten Probolinggo lima tahun kedepan. 20/02/2025.

Tasyakuran Berlangsung di Markas Besar Desa Satrian kecamatan Maron. di hadiri oleh Gubernur LSM LIRA Jawa Timur “Syamsuddin SH” Yang di kenal dengan sebutan predator koruptor. Hadir pula Bupati LSM LIRA Kabupaten Probolinggo “Salamul Huda” dan Seluruh jajaran DPD LSM LIRA serta DPK LSM LIRA sekabupaten Probolinggo.

Bupati LSM LIRA Kabupaten Probolinggo “Salamul Huda” Meminta semua anggota LIRA Agar supaya tetap independen. ” komitmen LIRA Sesuai instruksi Gubernur Lira Jawa Timur. agar lira tetap independen dan mengawasi kebijakan kebijakan pemerintah selanjut. agar kebijakan pro kepada masyarakat. “Jelas nya.

Dirinya juga menegaskan. apabila kedepan ada kebijakan tidak pro masyarakat, pihak nya akan melakukan kajian dan jika perlu akan turun jalan. “apabila di perlukan kita akan adakan aksi turun jalan, selama ini LIRA melakukan kajian detail dengan model Advokasi dengan cara model kebijakan tablig, yang mana kita mempengaruhi kebijakan agar kebijakan agar Kebijakan itu pro masyarakat. “Tegas nya.

Bupati LSM LIRA juga menyinggung terkait permasalahan pupuk, menurut isu pupuk berawal dari LIRA. “seperti masalah pupuk kemarin tanpa kita lakukan aksi turun jalan. yang sekarang sudah di gerakkan oleh Dewan. itu berawal isu dari LIRA. Saat ini Dewan sudah banyak mengangkat dan menindak lanjuti masalah pupuk yang di awali isu dari LIRA. “Ucap Salamul Huda.

Gubernur LSM LIRA Jawa Timur “Syamsuddin SH. yang biasa di panggil Cak Syam LIRA. menjelaskan tema Berakhir nya dinasti kabupaten Probolinggo. “kegiatan hari ini dengan tema, berakhir nya masa Dinasti, kami mengambil tema itu, karena bertepatan hari ini, pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih. jadi kami menunjuk kan bahwa dinasti kabupaten provinsi berakhir pada hari ini. “Jelas nya.

Cak Syam LIRA Juga berpesan kepada Bupati dan Wakil bupati terpilih yang telah di lantik. “kami juga berpesan kepada bupati dan wakil Bupati terpilih, agar kemudian mengedepankan kepentingan masyarakat. jangan sampai seperti Dinasti yang sebelumnya. agar supaya masyarakat kabupaten Probolinggo sejahtera dan terbebas dari kemiskinan. “Pesan Cak Syam.

Gubernur LIRA Jawa Timur juga menyinggung keputusan dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU mantan Bupati Probolinggo dan suaminya. “Kami sebagai aktivis dan kebetulan saya sebagai Gubernur LIRA Jawa Timur, dengan teman teman praktisi Hukum DPW LIRA Jawa timur mengkaji keputusan kemarin. kami akan melakukan langkah langkah, pertama kita akan mengumpulkan data data. “Ucap nya.

Jika KPK tidak segera Menetapkan Oknum OPD dan Kroni kroninya yang masuk dalam dakwaan, Pihak nya akan mengambil langkah hukum. “jika memang di perlukan aksi di pengadilan tinggi jawa Timur ataupun di KPK, nanti akan kami lakukan, dan jika memang di perlukan mengambil langkah hukum. misalkan pengembangan kasus TPPU dan Gratifikasi ini tidak di tetapkan tersangka. “pungkas nya.

Dirinya juga Menambah, Jika yang masuk dalam Dakwaan tidak di tetapkan tersangka, maka pihak nya akan menuntut KPK atas dugaan perbuatan melawan hukum. ” jika oknum oknum OPD dan kroni kroninya serta keluarga nya yang masuk dalam dakwaan tidak di tetapkan jadi tersangka tentu kami akan mengambil langkah hukum dan upaya hukum. kami akan gugat KPK atas Dugaan perbuatan melawan Hukum. “imbuh nya.

Di lanjut Dengan pembagian Nasi Kotak kepada para pengendara yang melintas di depan Markas besar DPD LSM LIRA Desa Satrian kecamatan Maron. (AM).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Must Read

spot_img