Bentuk Kepedulian Terhadap Bela Negara, Wayan Suyasa Support Munaslub FBN RI di Bali, Guna Menjaga Nasionalisme yang Kuat dan Berkarakter.
Mediadoetaindonesia. com-DENPASAR 12/10/2024
Rasa peduli terhadap kondisi bangsa dan negara harus terus digelorakan sebagai bagian dari lapisan masyarakat.
Dalam konteks peduli bangsa, maka sangat tepat Forum Bela Negara (FBN) berkontribusi demi kepentingan bangsa dan negara.
Demikian disampaikan Wayan Suyasa, S.H., yang didaulat sebagai
Penasehat Forum Bela Negara (FBN) RI, saat diwawancarai awak media di Denpasar, Sabtu, 12 Oktober 2024.
Untuk itu, Wayan Suyasa mensupport DPW FBN RI, Rp 10 juta. yang diharapkan bisa membantu kegiatan FBN RI, dalam rangka penyelenggaraan Munaslub .
Mengingat, Forum Bela Negara (FBN) ini yang membela kepentingan bangsa dan negara secara idealis, sekaligus menjaga NKRI.
“Ada Munaslub, yang selama ini dirasakan belum maksimal sekarang diberikan tonggak mulai dari Bali. Kami sebagai bagian lapisan masyarakat, tentunya akan terus mendukung kegiatan FBN RI,” kata Wayan Suyasa, yang juga selaku Calon Bupati Badung tahun 2024.
Sementara itu, Mantan Wakil Gubernur Bali, Ida Gede Sudikerta yang kini menjadi seorang sulinggih sangat mengapresiasi acara Munaslub FBN RI sebagai kekuatan bangsa Indonesia yang bersifat sipil.
“Tentunya upaya KBN RI harus didukung untuk menjaga keutuhan NKRI, agar semuanya bisa berjalan dengan lancar dan sukses. Itu bisa melahirkan Ketua baru yang nantinya bisa menjalankan roda organisasi kemasyarakatan seperti saat ini,” paparnya.
Patut diketahui, bahwa berdirinya Forum Bela Negara (FBN) diprakarsai oleh Alumni Bela Negara Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan, Departemen Pertahanan Republik Indonesia di Lembaga Ketahanan Nasional atau Lemhannas di Jakarta, pada 17 Juli 2008.
Kegiatan FBN RI lebih berfokus pada pembinaan dan pelatihan khusus, yang bertujuan untuk membangun dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), guna menggali dan mengembangkan potensi diri, sekaligus mencirikan karakteristik jatidiri budaya bangsa yang ditransformasikan kedalam bentuk sistem pelatihan integral harmoni jiwa raga.
Final targetnya terbangun individu Kader Bela Negara yang memiliki kadar pengendalian jiwa raga multi dimensi berkemampuan khusus, seperti automatic self defence reaction, martial art technique, ESQ sentivity, physical power dan self confidence, yang semuanya berfungsi sebagai social control instrument didalam dinamika kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. (ace).
#FBN RI #FORUM BELA NEGARA #MUNASLUB #BALI #DENPASAR